Berbuat kebaikan itu nggak cuma bikin hati tenang, tapi juga jadi jalan buat mendekatkan diri ke Allah. Dalam Islam, ada banyak cara buat beramal, dan dua yang paling sering kita dengar adalah wakaf dan sedekah. Tapi, apa sih sebenarnya perbedaan antara keduanya? Yuk, simak sampai habis biar makin paham tentang bedanya wakaf dengan sedekah dan bisa memilih amal yang tepat sesuai niat hati.
Apa Itu Wakaf?
Wakaf berasal dari kata “waqafa” yang artinya menahan atau menghentikan. Secara sederhana, wakaf adalah memberikan harta benda supaya manfaatnya bisa dirasakan banyak orang dalam jangka panjang. Harta yang diwakafkan nggak bisa dijual atau diwariskan, karena tujuannya untuk kepentingan umat.
Contoh Harta yang Bisa Diwakafkan:
- Harta tidak bergerak: Seperti tanah atau bangunan.
- Harta bergerak: Uang, aset produktif, atau bahkan saham.
Manfaat Wakaf:
- Pahala yang tidak terputus: Selama harta yang diwakafkan masih bermanfaat, pahala terus mengalir, meski yang mewakafkan sudah meninggal dunia.
- Bisa membantu banyak orang: Contohnya, wakaf tanah untuk bangun masjid, rumah sakit, atau sekolah.
Apa Itu Sedekah?
Sedekah berasal dari kata “shidq,” yang artinya kebenaran. Dalam praktiknya, sedekah adalah pemberian yang dilakukan secara sukarela, nggak cuma berupa uang atau barang, tapi juga hal-hal kecil seperti senyuman atau membantu orang lain.
Manfaat Sedekah:
- Mendekatkan diri kepada Allah: Sedekah bikin kita lebih bersyukur atas nikmat yang sudah diterima.
- Meringankan beban orang lain: Kalau melihat orang yang lagi kesusahan, sedekah bisa jadi cara cepat buat membantu.
Baca juga: Apa itu zakat penghasilan, wajibkah menunaikannya?
Bedanya Wakaf Dengan Sedekah
Aspek | Wakaf | Sedekah |
---|---|---|
Definisi | Penyerahan harta untuk manfaat jangka panjang | Pemberian sukarela tanpa batasan tertentu |
Harta | Biasanya berupa aset tetap atau produktif | Bisa apa saja: uang, barang, atau bahkan tenaga |
Tujuan | Untuk kepentingan umum yang lebih luas | Bisa Membantu individu atau kelompok atau lembaga tertentu |
Pahala | Untuk kepentingan Berkelanjutan selama harta masih dimanfaatkan | Pahala diterima langsung saat kita bersedekah |
Kapan Waktunya Berwakaf atau Bersedekah?
- Wakaf: Bisa dilakukan kalau punya aset yang bisa dimanfaatkan dalam jangka panjang, seperti tanah atau uang yang diinvestasikan untuk komunitas.
- Sedekah: Bisa dilakukan kapan saja, seperti membantu orang lain, bahkan hal kecil seperti memberi senyuman juga termasuk sedekah
Wakaf dan sedekah sama-sama penting dan punya tempatnya masing-masing dalam Islam. Wakaf lebih fokus ke manfaat jangka panjang yang terus memberikan kebaikan, sedangkan sedekah lebih fleksibel dan bisa dilakukan kapan saja, bahkan dengan hal-hal sederhana.
Apapun bentuknya, beramal itu bukan cuma tentang memberi, tapi juga soal menyebarkan kebaikan ke sekitarmu.
Baca juga: Bersedekah tidak membuatmu miskin
Yuk, Beramal di Yayasan Komitmen Bersama

Kalau mau mulai wakaf atau sedekah tapi bingung gimana caranya, coba deh donasi lewat Yayasan Komitmen Bersama. Ada banyak program berbagi, dari membantu beasiswa anak yatim, sedekah alquran untuk santri dan masih banyak lainnya. Kamu bisa ikut berkontribusi dengan transfer ke Rekening BSI: 717 711 5309 atau cek program-program lainnya di ykbik.or.id. Setiap donasi yang kamu berikan akan jadi harapan besar buat mereka yang membutuhkan.