Setiap tanggal 21 April, bangsa Indonesia memperingati Hari Kartini sebagai momen untuk mengenang jasa besar R.A. Kartini, seorang tokoh perempuan yang memperjuangkan kesetaraan dan pendidikan bagi kaum wanita. Namun, semangat Kartini sesungguhnya tidak berhenti pada sosok beliau di masa lalu. Di masa sekarang, semangat itu masih hidup dan hadir dalam diri para ibu yang setiap hari berjuang demi keluarga mereka.
Pahlawan Sejati dalam Kehidupan Sehari-hari
pahlawan bukan hanya mereka yang dikenal luas, tetapi juga mereka yang diam-diam menjadi tulang punggung keluarga. Dalam rangka memperingati Hari Kartini, YKB mengadakan program “Apresiasi Kartini Masa Kini” sebagai bentuk penghargaan kepada para ibu tangguh yang berjuang menafkahi keluarga dengan penuh cinta dan keteguhan hati.


Program ini bertujuan untuk memberikan semangat dan pengakuan atas perjuangan luar biasa para ibu yang sering kali luput dari sorotan. Mereka adalah Kartini masa kini yang tidak bersuara lantang dan tidak tampil di layar kaca, namun kiprahnya nyata setiap hari di rumah dan lingkungan sekitarnya.
Mencari Ibu Tangguh Di Berbagai Pelosok


kami berhasil mengumpulkan banyak cerita inspiratif dari para ibu hebat di berbagai pelosok. Setelah melalui proses pemilihan dari para donatur, terpilih 10 ibu tangguh yang berhak menerima apresiasi dalam bentuk paket sembako dan bantuan dana (amplop) sebagai bentuk penghormatan atas perjuangan mereka.
Setiap ibu memiliki kisahnya masing-masing. Ada yang menjadi buruh cuci, ada yang berjualan keliling dari pagi hingga malam, dan ada juga yang bekerja serabutan demi memastikan anak-anak mereka bisa tetap makan dan sekolah. Kisah-kisah ini menginspirasi dan menguatkan siapa pun yang mendengarnya.
Sosok Kartini Paling Menginspirasi

Dari sepuluh penerima apresiasi, satu nama terpilih sebagai Kartini Paling Menginspirasi, yaitu Ibu Endah. Ia tinggal di Kampung Cibeber, Klapanunggal, di sebuah rumah sederhana bersama ketiga anak dan satu lansia. Setiap hari, Ibu Endah berjualan es dan jajanan rumahan keliling kampung. Meski lelah, ia tak pernah menyerah. Dengan tangan sendiri, ia memastikan keluarganya tetap bisa bertahan hidup.
Sebagai bentuk apresiasi khusus, Ibu Endah menerima bantuan tambahan berupa modal usaha agar ia bisa mengembangkan dagangannya dan memiliki penghasilan yang lebih stabil. Bantuan ini diharapkan dapat menjadi titik balik yang membawa kebaikan dan perubahan dalam hidupnya dan keluarganya.
Melalui program apresiasi kartini masa kini, Yayasan Komitmen Bersama berharap bisa menyebarkan semangat bahwa setiap perjuangan layak untuk dihargai. Terutama perjuangan para ibu yang tidak pernah berhenti berkorban demi keluarga. Semoga program ini bisa terus berlanjut di tahun-tahun berikutnya dan menjangkau lebih banyak Kartini masa kini di berbagai daerah.

Di tengah kehidupan yang penuh tantangan, para ibu tangguh hadir sebagai teladan semangat, keteguhan, dan cinta sejati. Mari kita terus mendukung dan mengapresiasi perjuangan mereka. Karena di balik setiap keluarga yang kuat, ada sosok ibu luar biasa yang layak disebut Kartini masa kini.